BerAKHLAK dan BERPRINSIP sebagai Kunci dalam Pengembangan ASN Pemerintah Kabupaten Cilacap
Terkait
Menghadapi Tantangan Global Megatrend 2050, Diperlukan Cara Menyiapkan Tenaga Terampil di Masa Depan
329 Peserta Lulus SKD dan Berhak Mengikuti SKB
678 PPPK ikuti kegiatan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah
BKPSMD Turut Partisipasi Bersih Pantai Sodong Dalam Rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat
Kerja Bakti Bareng Masyarakat, Wujud Cinta BKPSDM terhadap Lingkungan
Surat Edaran MenPAN RB Nomor 20 tahun 2021 tentang Implementasi Core Values dan Employer Branding Aparatur Sipil Negara menegaskan tentang core values atau nilai-nilai dasar ASN “BerAKHLAK” dan employer branding ASN “Bangga Melayani Bangsa” yang diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia secara resmi pada tanggal 27 Juli 2021. Nilai-nilai dasar dan employer branding tersebut adalah upaya penguatan budaya kerja dalam rangka transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas dunia (world class government). Seperti yang telah kita ketahui bersama, BerAKHLAK adalah akronim dari Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Nilai-nilai dasar BerAKHLAK ini adalah dasar penguatan budaya kerja di instansi pemerintah untuk mendukung pencapaian kinerja individu dan tujuan organisasi/instansi.
Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Cilacap sesuai dengan Peraturan Bupati Cilacap Nomor 75 Tahun 2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Budaya Kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap juga telah menetapkan nilai-nilai budaya kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap yaitu Beriman, Profesional, Integritas, Semangat, Inovatif, dan Peka yang disingkat BERPRINSIP. Nilai-nilai budaya kerja tersebut adalah salah satu instrumen reformasi birokrasi yang sistematis untuk diimplementasikan pada pola pikir, pola perilaku, dan pola tindakan secara konsisten, konsekuen, dan kontinyu untuk penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat.
Perlu diketahui oleh kita bersama, bahwa kedua hal di atas adalah bersifat komplementer alias saling mengisi dan saling melengkapi. Penerapan BerAKHLAK yang menjadi nilai-nilai dasar ASN sebenarnya didukung dan diperkuat dengan nilai-nilai budaya kerja BERPRINSIP yang tentunya menjadi kombinasi efektif dalam peningkatan kualitas SDM Aparatur Pemerintah Kabupaten Cilacap. Berorientasi Pelayanan tentunya didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja profesional, semangat, dan peka. Akuntabel, didukung dan diperkuat nilai budaya kerja beriman dan integritas. Kompeten, didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja profesional. Harmonis, didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja integritas dan peka. Loyal juga didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja integritas. Adaptif didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja profesional, semangat dan inovatif. Kolaboratif, didukung dan diperkuat dengan nilai budaya kerja integritas, semangat, dan peka. Maka dapat disimpulkan bahwa ada keterkaitkan nilai-nilai dasar ASN “BerAKHLAK” dengan nilai-nilai budaya kerja BERPRINSIP yang selama ini telah ditetapkan dan dijalani oleh kita bersama. Keduanya merupakan kunci transformasi kita sebagai ASN Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam menuju menuju birokrasi yang berkelas dunia.
Strategi implementasi nilai dasar maupun nilai budaya kerja dapat kita mulai dari diri kita sendiri sebagai seorang ASN. PNS atau PPPK, keduanya sama-sama berkewajiban untuk menjalankan dengan sepenuh hati sehingga dapat menginternalisasi nilai dasar maupun nilai budaya kerja dalam pembentukan attitude sehingga tercipta budaya kerja yang kondusif.
Ada 4 cara strategis yang dapat dilakukan untuk internalisasi nilai-nilai dasar “BerAKHLAK” maupun nilai-nilai budaya kerja BERPRINSIP. Pertama, setiap hari kita dapat menilai aktivitas harian kita dengan mendasarinya pada nilai-nilai dasar maupun nilai-nilai budaya kerja tersebut. Kedua, kita dapat mengintegrasikan nilai-nilai dasar maupun nilai-nilai budaya kerja dalam percakapan kita sehari-hari. Ketiga, kita aplikasikan nilai-nilai dasar maupun nilai-nilai budaya kerja sebagai motivator kunci kita terutama untuk mengatasi self-conflict (konflik pada diri sendiri) dan bertahan pada perjalanan karir kita. Sinkronisasikan nilai-nilai dasar dan nilai-nilai budaya kerja tersebut pada pikiran dan hati kita (mind and soul) sehingga kita dapat melakukan hal-hal positif yang berdampak besar bagi diri kita maupun orang sekitar kita. Terakhir, jadikan nilai-nilai dasar maupun nilai-nilai budaya kerja sebagai patokan dalam evaluasi dari apa yang sudah kita lakukan dan kita kerjakan. Bila ada sesuatu yang belum tercapai, kita coba cari solusi alternatif dan kita perbaiki lagi untuk hari esok. Mari kita tingkatkan personal growth mindset kita sebagai ASN Pemerintah Kabupaten Cilacap dengan internalisasi "BerAKHLAK" dan BERPRINSIP.