Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN
Terkait
Menghadapi Tantangan Global Megatrend 2050, Diperlukan Cara Menyiapkan Tenaga Terampil di Masa Depan
329 Peserta Lulus SKD dan Berhak Mengikuti SKB
Pemanggilan Asesmen Pelaksana Calon Ketua Tim Kerja
678 PPPK ikuti kegiatan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah
BKPSMD Turut Partisipasi Bersih Pantai Sodong Dalam Rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat
CILACAP - (23-11-2021) Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui BKPPD Kabupaten Cilacap menyelenggarakan Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN Tahun 2021 yang bertempat di Aula BKPPD Kab. Cilacap. Pembukaan Evaluasi IP ASN dihadiri oleh Warsono, S.H., M.Hum. Kepala BKPPD Kab. Cilacap, Kristi Maryunani, AKS. Kepala Bidang Pembinaan dan Kinerja ASN serta Annas Wahyu Purwanto, S.Kom., M.T. Kepala Sub Bidang Evaluasi Kinerja ASN.
Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN kali ini dilaksanakan secara tatap muka langsung dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga diselenggarakan secara 2 sesi untuk membatasi padatnya peserta. Pada sesi pertama dihadiri oleh petugas pengelola kepegawaian di SMP Negeri dan sesi kedua oleh Korwil Bidang Pendidikan di Lingkungan Pemerintah Kab. Cilacap.
Dalam laporannya, Kepala Bidang Pembinaan dan Kinerja ASN mengatakan bahwa maksud dan tujuan dilaksanakanya Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN adalah untuk mengoptimalkan capaian IP ASN khusus di wiliayah bidang pendidikan dan SMP di Lingkungan Pemerintah Kab. Cilacap.
Dalam kesempatanya Kepada BKPPD Kab. Cilacap mengatakan bahwa ada 2 syarat utama agar ASN dapat menjadi berwawasan global dan berkelas dunia:
1.Adaptif
ASN harus mampu mengadaptasikan terhadap lingkungan yang serba berubah. Karena sekarang era IT yang sudah sangat maju.
2.Kolaboratif
Dapat saling bekerja sama sehingga dapat memberikan kemampuan yang kita punya kepada sesama anggota.
Sehubungan dengan pengecekan apakah ASN sudah berwawasan global atau belum maka BKN Pusat mengadakan Pengukuran IP ASN demi mempercepat peningkatan IP ASN khususnya didaerah yang terpencil harus disoroti pula.
“Oleh karena itu, saya berpesan kepada para peserta untuk menindaklanjuti IP ASN ini dan apabila ada kesulitan maka segera dikomunikasikan kepada BKPPD Kab. Cilacap agar segera tertangani demi skor IP ASN yang memuaskan”. Pungkas Kepala BKPPD Kab. Cilacap.
Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN kali ini dilaksanakan secara tatap muka langsung dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga diselenggarakan secara 2 sesi untuk membatasi padatnya peserta. Pada sesi pertama dihadiri oleh petugas pengelola kepegawaian di SMP Negeri dan sesi kedua oleh Korwil Bidang Pendidikan di Lingkungan Pemerintah Kab. Cilacap.
Dalam laporannya, Kepala Bidang Pembinaan dan Kinerja ASN mengatakan bahwa maksud dan tujuan dilaksanakanya Evaluasi Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN adalah untuk mengoptimalkan capaian IP ASN khusus di wiliayah bidang pendidikan dan SMP di Lingkungan Pemerintah Kab. Cilacap.
Dalam kesempatanya Kepada BKPPD Kab. Cilacap mengatakan bahwa ada 2 syarat utama agar ASN dapat menjadi berwawasan global dan berkelas dunia:
1.Adaptif
ASN harus mampu mengadaptasikan terhadap lingkungan yang serba berubah. Karena sekarang era IT yang sudah sangat maju.
2.Kolaboratif
Dapat saling bekerja sama sehingga dapat memberikan kemampuan yang kita punya kepada sesama anggota.
Sehubungan dengan pengecekan apakah ASN sudah berwawasan global atau belum maka BKN Pusat mengadakan Pengukuran IP ASN demi mempercepat peningkatan IP ASN khususnya didaerah yang terpencil harus disoroti pula.
“Oleh karena itu, saya berpesan kepada para peserta untuk menindaklanjuti IP ASN ini dan apabila ada kesulitan maka segera dikomunikasikan kepada BKPPD Kab. Cilacap agar segera tertangani demi skor IP ASN yang memuaskan”. Pungkas Kepala BKPPD Kab. Cilacap.