TELAH DIBUKA PORTAL PENDAFTARAN SEKOLAH KEDINASAN TAHUN 2020, 8-23 JUNI
Terkait
Menghadapi Tantangan Global Megatrend 2050, Diperlukan Cara Menyiapkan Tenaga Terampil di Masa Depan
329 Peserta Lulus SKD dan Berhak Mengikuti SKB
Pemanggilan Asesmen Pelaksana Calon Ketua Tim Kerja
678 PPPK ikuti kegiatan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah
BKPSMD Turut Partisipasi Bersih Pantai Sodong Dalam Rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat
Sekolah kedinasan untuk taruna, praja maupun mahasiswa sudah dibuka pada 8 Juni 2020 kemarin. Jika mau daftar, perhatikan dulu daftar sekolah apa saja yang dibuka.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap Warsono, S.H, M.Hum menyampaikan informasi dibukanya sekolah kedinasan didapat dari keterangan resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang disampaikan Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama, Paryono.
BKN memastikan bahwa mulai hari Senin 8 Juni 2020, pukul 08.20 WIB calon taruna/praja/mahasiswa sekolah kedinasan sudah dapat melakukan pendaftaran pada portal https://dikdin.bkn.go.id. Pendaftaran akan ditutup pada Selasa 23 Juni 2020 pukul pukul 23.59 WIB.
Pembukaan pendaftaran ini dilakukan sesuai ketentuan yang tertuang dalam Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) dengan nomor B/435/M.SM.01.00/2020.
Sebagaimana diketahui, terdapat 6 instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan tahun ini yakni : Kemendagri (IPDN), BSSN (Politeknik SSN), Kemenkumham (Poltekip dan Poltekim), BIN (STIN), BPS (Politeknik Statistika STIS), Kemenhub (18 sekolah tinggi dan politeknik).
Rincian sekolah tinggi dan politeknik yang dibuka Kementerian Perhubungan yakni : 1. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD), 2. Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun, 3. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan Tegal 4. Politeknik Transportasi Sungai Danau Penyeberangan Palembang, 5. Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali, 6. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta, 7. Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar, 8. Politeknik Pelayaran Surabaya, 9. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, 10.Politeknik Pelayaran Sumatra Barat, 11. Politeknik Pelayaran Banten, 12. Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh, 13. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug, 14. Politeknik Penerbangan Makassar, 15. Politeknik Penerbangan Medan, 16. Politeknik Penerbangan Surabaya, 17. Politeknik Penerbangan Jayapura, 18. Politeknik Penerbangan Palembang.
Berkaitan dengan saat ini masih berlangsung masa transisi menuju kenormalan baru pandemi Covid-19, Paryono menyampaikan bahwa BKN belum membuka layanan helpdesk luring/konsultasi tatap muka. Pertanyaan yang berkaitan dengan proses pendaftaran dapat diajukan ke https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/home.
Namun sebelum bertanya, Ia menyarankan agar pendaftar diarahkan untuk membuka terlebih dahulu laman frequently asked question (FAQ) https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/faq, yang di dalamnya sudah terdapat rangkuman pertanyaan yang paling banyak diajukan pendaftar beserta langkah solusinya.
Sementara itu, untuk bertanya terkait persyaratan pendaftaran ke instansi/sekolah yang dituju dapat mengakses https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/pengaduan_instansi.
Lebih lanjut, Paryono menyampaikan bahwa pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) rencananya akan dilaksanakan pada Juli 2020 namun tetap akan menyesuaikan status tanggap darurat non-bencana pandemi Covid-19.
“Jadwal dan format ujian dalam pelaksanaan seleksi lanjutan akan diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan,” pungkasnya.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap Warsono, S.H, M.Hum menyampaikan informasi dibukanya sekolah kedinasan didapat dari keterangan resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang disampaikan Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama, Paryono.
BKN memastikan bahwa mulai hari Senin 8 Juni 2020, pukul 08.20 WIB calon taruna/praja/mahasiswa sekolah kedinasan sudah dapat melakukan pendaftaran pada portal https://dikdin.bkn.go.id. Pendaftaran akan ditutup pada Selasa 23 Juni 2020 pukul pukul 23.59 WIB.
Pembukaan pendaftaran ini dilakukan sesuai ketentuan yang tertuang dalam Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) dengan nomor B/435/M.SM.01.00/2020.
Sebagaimana diketahui, terdapat 6 instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan tahun ini yakni : Kemendagri (IPDN), BSSN (Politeknik SSN), Kemenkumham (Poltekip dan Poltekim), BIN (STIN), BPS (Politeknik Statistika STIS), Kemenhub (18 sekolah tinggi dan politeknik).
Rincian sekolah tinggi dan politeknik yang dibuka Kementerian Perhubungan yakni : 1. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD), 2. Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun, 3. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan Tegal 4. Politeknik Transportasi Sungai Danau Penyeberangan Palembang, 5. Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali, 6. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta, 7. Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar, 8. Politeknik Pelayaran Surabaya, 9. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, 10.Politeknik Pelayaran Sumatra Barat, 11. Politeknik Pelayaran Banten, 12. Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh, 13. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug, 14. Politeknik Penerbangan Makassar, 15. Politeknik Penerbangan Medan, 16. Politeknik Penerbangan Surabaya, 17. Politeknik Penerbangan Jayapura, 18. Politeknik Penerbangan Palembang.
Berkaitan dengan saat ini masih berlangsung masa transisi menuju kenormalan baru pandemi Covid-19, Paryono menyampaikan bahwa BKN belum membuka layanan helpdesk luring/konsultasi tatap muka. Pertanyaan yang berkaitan dengan proses pendaftaran dapat diajukan ke https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/home.
Namun sebelum bertanya, Ia menyarankan agar pendaftar diarahkan untuk membuka terlebih dahulu laman frequently asked question (FAQ) https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/faq, yang di dalamnya sudah terdapat rangkuman pertanyaan yang paling banyak diajukan pendaftar beserta langkah solusinya.
Sementara itu, untuk bertanya terkait persyaratan pendaftaran ke instansi/sekolah yang dituju dapat mengakses https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/pengaduan_instansi.
Lebih lanjut, Paryono menyampaikan bahwa pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) rencananya akan dilaksanakan pada Juli 2020 namun tetap akan menyesuaikan status tanggap darurat non-bencana pandemi Covid-19.
“Jadwal dan format ujian dalam pelaksanaan seleksi lanjutan akan diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan,” pungkasnya.